Headlines

Misteri

Fauna

Culture


Pemancing Italia bernama Dino Ferrari menangkap ikan lele raksasa di Sungai Po, sebelah utara Italia pekan lalu.

Ikan lele raksasa itu berukuran panjang 2,59 meter dan berat 117 kilogram. Ikan lele sebesar itu tercatat sebagai salah satu ikan lele terbesar di Eropa yang pernah dipancing, seperti dilansir situs gofishing.co.uk, akhir pekan lalu.

Dino bekerja sebagai pemancing di perusahaan Jerman. Dia punya banyak pengalaman memancing di Sungai Po dan sering menangkap ikan lele seberat lebih dari 90 kilogram.

Namun ikan lele tangkapan Dino masih kalah berat dengan hasil tangkapan pemancing asal Hungaria bernama Zsedely Atilla yang memecahkan rekor dengan menangkap ikan lele seberat 134 kilogram pada 2011 lalu.

Sumber : http://www.merdeka.com/dunia/pemancing-italia-tangkap-ikan-lele-seberat-117-kilogram.html
Alam bisa menawarkan keajaiban yang membuat mata manusia terpukau. Tidak hanya menampilkan dataran dan lautan yang berwarna-warni, alam bisa bertransformasi sedemikian rupa menjadi pemandangan menakjubkan yang tidak pernah Anda jumpai di belahan bumi lainnya.

Enam tempat di berbagai belahan dunia ini memiliki struktur yang tak biasa, membuat siapa saja yang memandangnya merasa seperti sedang berada di planet lain yang dihuni alien dalam film-film fiksi ilmiah. Penasaran tempat apa saja di bumi ini yang tampak seperti planet lain? Simak ulasan yang dirangkum dari berbagai sumber ini.

 Alam bisa menawarkan keajaiban yang membuat mata manusia terpukau. Tidak hanya menampilkan dataran dan lautan yang berwarna-warni, alam bisa bertransformasi sedemikian rupa menjadi pemandangan menakjubkan yang tidak pernah Anda jumpai di belahan bumi lainnya.

Enam tempat di berbagai belahan dunia ini memiliki struktur yang tak biasa, membuat siapa saja yang memandangnya merasa seperti sedang berada di planet lain yang dihuni alien dalam film-film fiksi ilmiah. Penasaran tempat apa saja di bumi ini yang tampak seperti planet lain? Simak ulasan yang dirangkum dari berbagai sumber ini.

 1.
Creaters of the Moon National Monument and Preserve, AS


 Area seluas 1.600 kilometer persegi ini tampak seperti kawah bulan, bukan? Pemandangan tersebut merupakan bagian dari Craters of the Moon National Monument and Preserve, kawasan konservasi nasional yang terletak di Dataran Snake River, Idaho, Amerika Serikat. Menurut Wikipedia, kawasan yang dilindungi tersebut meliputi daerah vulkanik dan area banjir basalt yang paling terjaga di Amerika Serikat.

Sebenarnya dataran luas yang tampak seolah tersayat-sayat ini terbentuk karena pergerakan lempeng bumi sekitar 30 juta tahun yang lalu. Karena lempengan tersebut meregang, akibatnya batuan panas di bawahnya meleleh. Kemudian magma yang sebelumnya tersembunyi di dalamnya mengalir di celah-celah permukaan dan menghasilkan bentuknya yang seperti sekarang.


2.
Ventilasi hidrotermal laut dalam, Samudera Pasifik


 6 Tempat berikut tampak seperti planet asing
Tempat yang tampak seperti planet asing dalam film-film fiksi ilmiah ini merupakan satu bentuk ventilasi hidrotermal yang ditemukan di laut dalam pada tahun 1970-an. Para ilmuwan menemukan tempat aneh ini di dasar lautan dekat Kepulauan Galapagos, Samudera Pasifik.

Tak hanya bagi orang awam, bagi para ilmuwan pun ventilasi hidrotermal ini tergolong tak biasa karena masuk begitu dalam sampai kedalaman 2 kilometer di dasar laut. Di dalam lubang tersebut terdapat air panas yang dihangatkan oleh aktivitas vulkanik. Kadang suhunya mencapai 400 derajat Celcius.

3.
Rio Tinto, Spanyol

6 Tempat berikut tampak seperti planet asing
Penampilan Sungai Rio Tinto ini barangkali mengingatkan Anda pada lokasi tambang di luar angkasa dalam film-film futuristik. Selama berabad-abad, para penambang sudah mengeksploitasi mineral di tempat ini. Bangsa Romawi bahkan membuat koin-koin emas dan perak mereka dari hasil tambang Rio Tinto.
Sekarang area ini merupakan salah satu sumber tambang tembaga dan sulfur terpenting di dunia. Tetapi polusi yang disebabkan oleh eksploitasi mineral besar-besaran selama berabad-abad telah menyebabkan sungai Rio Tinto tercemar, sehingga warna airnya berubah merah kekuningan seperti ini.


4.
Danau Natron, Tanzania

 6 Tempat berikut tampak seperti planet asing
Danau Natron yang tampak seperti permukaan planet Mars di film-film ini merupakan danau garam yang berlokasi di utara Tanzania, dekat dengan perbatasan Kenya. Air danau ini bersumber dari Sungai Ewaso Ng'iro dan mata ir panas mineral di dekatnya. Kedalamannya hanya sekitar tiga meter. Yang menjadikannya unik adalah permukaan danau ini tampak seperti planet Mars yang kita bayangkan dalam cerita-cerita fiksi. Berwarna merah terang dengan permukaan penuh retakan.

Warna merah yang unik tersebut timbul karena tingkat evaporasi yang tinggi. Seperti halnya danau berkadar garam tinggi lain di dunia, kandungan garam di air danau ini menjadi habitat sempurna dari halofili, mikroorganisme yang menghasilkan pigmen merah untuk berfotosintesis. Sayangnya kondisi lingkungan danau tersebut tak ramah untuk makhluk hidup lain. Wilayah sekitar danau sangat gersang. Selain itu danau ini mengawetkan bangkai hewan-hewan yang mati di sana seperti mumi.


5.
Tambang Naica, Meksiko

 6 Tempat berikut tampak seperti planet asing
Kalau yang satu ini sekilas tampak seperti planet krypton asal Superman. Tambang Naica yang terletak di Chihuahua, Meksiko terkenal karena selenite crystal yang ada di sana. Tambang ini tepatnya berada di Naica, Saucillo. Merupakan penghasil zinc, perak, dan timah yang dikelola oleh Industrias Penoles, perusahaan produsen timah terbesar di Meksiko.
Di tambang ini ditemukan Gua Kristal (Cueva de los Cristales), 300 meter di bawah tanah. Di gua tersebut terdapat banyak sekali selenite crystal berbentuk runcing dengan panjang mencapai 15 meter. Beberapa di antaranya merupakan kristal terbesar dan terpanjang yang pernah ditemukan di muka bumi. Kristal-kristal di gua tersebut terbentuk dari cairan hidrotermal yang bersumber dari bilik magma di bawahnya.

6.
Gua Marmer Patagonia, Chile

 6 Tempat berikut tampak seperti planet asing
Gua Marmer atau Capilla de M?rmol terletak di Patagonia, Chile. Gua ini memiliki warna biru kelabu yang mengagumkan. Menurut Amazing Places on Earth, gua tersebut merupakan formasi geologi unik yang meliputi ceruk, terowongan, dan pilar yang? dari batuan marmer atau pualam monolit yang terbentuk oleh ombak dan gelombang air laut selama 6.000 tahun terakhir. Gua cantik ini bisa ditempuh oleh wisatawan dengan perahu kayak.


 Sumber : http://www.merdeka.com/gaya/6-tempat-berikut-tampak-seperti-planet-asing.html

Jangan keburu risih jika Anda mendengar ada perawatan kulit menggunakan abu vulkanik Gunung Krakatau. Sebab di balik warnanya yang kusam, abu dari letusan gunung berapi yang berlokasi di Selat Sunda itu diklaim punya sederet manfaat untuk kecantikan dan kesehatan kulit. Faedah itu dimanfaatkan Martha Tilaar Salon Day Spa lewat produk baru mereka, Krakatoa Hot Lava Treatment.

Namun, bukan abu dari letusan baru Gunung Krakatau yang digunakan Martha Tilaar sebagai bahan utama spanya. Melainkan yang sudah berumur lebih dari seribu tahun, dan terdapat di sekitar gunung tersebut. “Setelah diteliti sekitar setahun oleh laboratorium di Prancis, kandungan abu Gunung Krakatau ternyata bagus untuk kulit,” kata Pengembang Perawatan Martha Tilaar Salon Day Spa, Mien Rogin, saat ditemui di Cikini, Selasa siang lalu.

Mien menyebutkan, abu Gunung Krakatau kaya sulfur yang bermanfaat merangsang kolagen, untuk mencegah keriput, dan membuat kulit awet muda. Mineral lain dalam abu tersebut adalah titanium dioksida dan boronitrida, yang berguna melembabkan, mengencangkan, serta mencerahkan kulit. Meski bahan dasarnya abu, terapi ini diklaim tak bikin iritasi. “Ada magnesium di dalam abu yang bisa mencegah gatal,” ujarnya.

Spa Krakatoa Hot Lava terdiri atas tiga tahap, yakni Krakatoa Lava Massage, Krakatoa Heating Paste Stone, dan Krakatoa Heating Wrap. Proses perawatannya berlangsung selama 2,5 jam, dengan harga Rp 1,35 juta per paket. Penasaran, kami mencoba perawatan tersebut di Martha Tilaar Salon Day Spa Cikini, Jakarta Selatan, Selasa siang lalu.

1. Perawatan awal

Alunan gamelan menemani proses spa saya siang itu, di sebuah ruang berukuran 3x5 meter berpencahayaan temaram. Oleh Tri, perempuan yang sudah menjadi terapis di Martha Tilaar Salon Day Spa sejak 29 tahun, kaki saya terlebih dulu direndam dan dibersihkan dengan garam aromaterapi. Setelahnya, ia mengoleskan scrub di tubuh saya untuk mengangkat sel kulit mati.

Tri kemudian meletakkan sejumlah batu basalt vulkanik hangat di punggung dan telapak tangan saya. Batu basalt dipilih karena mampu menyerap dan menyimpan panas lebih lama dibanding jenis batu alam lainnya. Keberadaan batu tersebut, meski hanya selama sepuluh menit, bisa memberi efek rileks pada tubuh.

2. Krakatoa Lava Massage

Tahap pemijatan ini menggunakan abu vulkanik yang sudah diolah menjadi gel yang mudah diserap tubuh. Gel dicampurkan dengan madu yang mengandung vitamin B1, B2, C, E,dan mineral untuk antioksidan. Kandungan tersebut bermanfaat melembabkan, melembutkan, dan mencerahkan kulit, mencegah penuaan dini, serta sebagai antibakteri.

Gel juga mengandung aromaterapi dari cypress atau cemara yang kaya minyak atsiri untuk melancarkan peredaran darah, menghilangkan nyeri otot, mengurangi selulit, dan mengaktifkan sistem syaraf. “Cypress terkenal bisa menghancurkan lemak,” ujar Mien. Tahap ini membuat saya amat rileks, apalagi Tri memberi “bonus” berupa totok wajah.

Sumber:
3. Krakatoa Heating Paste Stone

Pada tahap ini, dua "batu" dari abu vulkanik ditaruh di bagian dada dan perut. Menariknya, batu tersebut dibikin si terapis langsung di depan Anda. Batu spa dibikin dari adonan 250 gram bubuk abu vulkanik dan 75 cc air dingin, yang akan mengeras dalam waktu tiga menit setelah diaduk. “Karena adonan cepat mengeras, saya mesti mengaduk dengan cepat dan pakai pelindung tangan,” kata Tri, yang mengenakan sarung tangan plastik.

Sensasi hangat terasa begitu kedua batu menyentuh kulit saya. Bau belerang menguar mengiringi asap tipis yang keluar dari batu. Menurut Mien, batu hangat dari abu vulkanik Krakatau bermanfaat menghancurkan lemak dan sel kulit mati, serta untuk melancarkan peredaran darah. Untuk membuat tubuh semakin rileks, terapis juga akan memberi pijatan-pijatan lembut.

4.Krakatoa Heating Wrap

Tahap terakhir, Tri kembali membuat adonan dari 210 gram abu vulkanik dan 175 cc air dingin untuk masker. Namun jenis bubuk abu yang digunakan berbeda dengan tahap sebelumnya, karena tak bakal mengeras. Adonan kental tersebut kemudian dibalurkan ke seluruh tubuh. Setelahnya, tubuh saya dibungkus rapat dengan plastik, dan selimut khusus.

Mien menjelaskan, tubuh harus ditutup rapat dengan plastik dan selimut khusus untuk memaksimalkan meresapnya nutrisi masker ke kulit. Efeknya, selama 20 menit tahap ini berlangsung, tubuh akan luar biasa berkeringat. “Saat berkeringat itu, racun-racun keluar dari dalam tubuh,” ujarnya.

Enam spesies baru semut pengisap darah ditemukan di Madagaskar, demikian dilaporkan jurnal ZooKeys edisi 31 Maret seperti dikutip LiveScience. Serangga yang disebut “Semut Dracula” itu tampaknya menyimpang dari semua aturan yang sebelumnya dipercaya oleh para ilmuwan tentang semut.
“Genus Mystrium adalah salah satu kelompok paling misterius dalam kelompok semut drakula,” jelas Masashi Yoshimura, dari California Academy of Science, yang terlibat dalam penelitian tersebut.
Mystrium sangat sukar untuk diidentifikasi karena banyaknya variasi di dalam setiap spesies,” imbuh dia. Dari enam spesies baru itu, tiga di antaranya adalah Mystrium labyrinth, Mystrium mirror, dan Mystrium shadow.
Semut drakula – dinamai demikian karena mereka mengisap darah semut lebih muda dalam proses yang disebut “kanibalisme nondestruktif” – pertama kali ditemukan di sepotong kayu lapuk di Madagaskar, sepuluh tahun silam. Tetapi selama bertahun-tahun mereka berhasil membuat para ilmuwan yang menelitinya bingung.
“Peran dari seekor semut dalam sebuah koloni tidak bisa ditentukan dari penampilannya. Semut yang kelihatan mirip, bisa menjadi semut pekerja di satu spesies, tetapi di spesies lain bisa menjadi ratu,” beber Brian Fisher, pakar serangga dari California Academy of Science, yang juga terlibat dalam riset itu.
Tetapi setelah mengumpulkan dan meneliti ribuan semut di Madagaskar selama dua dekade, Yoshimura dan Fisher menemukan sebuah metode untuk membedakan spesies-spesies baru itu.
Hasilnya ditemukan bahwa semut-semut itu awalnya bisa tumbuh sebagai semut jantan, ratu besar, atau pekerja utama. Setelah itu semut pekerja biasanya bereproduksi atau bahkan berubah menjadi ratu dalam koloni.
Para peneliti mengatakan untuk memahami semut-semut itu diperlukan pengetahuan tentang bentuk asal semut itu, bukan perannya dalam koloni. Untuk menggolongkannya juga harus memahami gaya reproduksi mereka.

Sumber:

Sebuah letusan gunung berapi telah mengangkat sebuah pulau di tengah laut di ujung selatan Tokyo. Badan Meteorologi Jepang menyatakan pulau ini berdiameter sekitar 200 meter, dan tepatnya berada di lepas pantai Nishinoshima, pulau tak berpenghuni di Ogasawara, yang juga dikenal sebagai Kepulauan Bonin oleh warga setempat.

Pulau-pulau di sekitarnya, yang berjumlah sekitar 30, beberapa juga terbentuk karena aktivitas gunung berapi di sabuk Pasifik, atau dikenal sebagai wilayah "Ring of Fire".

Pihak berwenang Jepang mengeluarkan peringatan pada Rabu tentang asap tebal dari letusan gunung api. Tayangan televisi menunjukkan asap tebal, abu, dan batuan berhamburan dari kawah, bersamaan dengan uap yang mengepul ke langit.

Penjaga pantai, Hiroshi Ito, mengatakan kepada jaringan beritaFNN bahwa ada kemungkinan pulau baru itu akan terkikis. "Tapi bisa juga tetap dan permanen," katanya.

Terakhir kali gunung berapi di daerah itu diketahui meletus pada pertengahan 1970-an. Sebagian besar aktivitas vulkanik terjadi di bawah laut, yang membentang ribuan meter sepanjang Palung Izu-Ogasawara-Marianas.

Juru bicara pemerintah Jepang, Yoshihide Suga, menyatakan pulau itu akan menjadi "wilayah baru" negaranya, walaupun belum memutuskan untuk memberi nama. "Hal ini pernah terjadi sebelumnya. Dan dalam beberapa kasus, pulau baru itu menghilang," katanya. 


Sumber: http://www.tempo.co/read/news/2013/11/21/061531470/Aktivitas-Gunung-Api-Ciptakan-Pulau-Baru-di-Jepang
Penjelajahan luar angkasa adalah sebuah petualangan yang mengagumkan dan tak semua orang bisa menikmatinya. Sejauh apapun manusia berkelana di luar angkasa, misteri selalu menyertai dan membuat manusia semakin merasa kecil di galaksi ini.

Kendati demikian, manusia berhasil menemukan 10 planet di galaksi ini yang punya kondisi ekstrim dan mengerikan. Jika manusia berhasil sampai ke sana, kematian siap mengintai. Jangan pernah berpikir untuk ke sana!
 

1. Planet Karbon 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRlJ2kwrZscQiygl0o62_Q9WR4bUHBByeOil83Wb0l4DGWlzfmhQr6y8jrxaKwohWaaEnTrqEA-Cyn0UX33SkfZRXMAIALqRidHfLl7s2X5rJ0DLw293z4vul26N7auLGlJsgwGLD7fmg/s400/10_Carbon-Planet.jpg
Unsur karbon biasanya hanya menyusun 0,1 persen dari total zat yang memenuhi Bumi. Oleh karena itu materi dari bahan karbon seperti minyak bumi dan diamond sangat sedikit jumlahnya. Tapi tahukah bahwa di dekat pusat galaksi ini terdapat sebuah planet yang komposisi karbonnya lebih banyak dari oksigen sekalipun. Planet tersebut dinamakan planet karbon. Setiap pagi langitnya begitu biru dan cerah, dengan sedikit awan berwarna kuning. Jika dijelajahi sedikit lagi, bakal ada lautan yang terbuat dari minyak dan aspal. Permukaan planetnya dipenuhi dengan gelembung yang mengeluarkan gas metan. Hujannya pun berupa minyak dan juga aspal. Manusia jelas tak disarankan pergi ke sana.


2. Neptunus 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_5VYYvvMtTw2knZcRAqRjUzCRUw6__gRtb4bnu3mH7qrqU60VfalrgJGBVvJ6VZ68KTJV2kQAqSkYpze_NWVBS8HuJqfr8QOEqnm4LwpR7m2vC83ekY751JdMZJGvHtt2aVTCtXrAf6M/s400/9_Neptune.jpg
Di planet Neptunus ada angin kencang menyusuri permukaan planet dengan kecepatan mengerikan. Aliran angin tersebut menghembuskan awan beku dari belahan utara planet menuju ke Great Dark Spot, sebuah titik di mana di tempat tersebut terdapat badai seukuran Bumi.
Gambaran angin di atas jelas melebihi dari apa yang dapat diterima oleh manusia. Jika ada orang yang berhasil mendarat di planet tersebut ia bisa dipastikan akan terkoyak-koyak dengan angin liar berkecepatan super.



3. 51 Pegasi B 


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBTfIGUa2RlUWku3MZLIg2kHagkuqVwBXqZmOkxV7crf4YYhEvwsTd12bmFzJiSzfa-32kjU6EkQlIE0qtNBUZQeOgtAqVaGUdQz3tyWdKoApS9nEFTYSgsvd9YeQJjBnoazeq80OnuEQ/s400/8_51-Pegasi-b.jpg
 
Planet ini juga diberi julukan Bellerophon, diambil dari nama pahlawan Yunani yang berhasil menjinakan kuda Pegasus. Planet satu ini punya massa 150 kali lebih besar dari planet Bumi dan tersusun atas hidrogen dan helium. 


Hal yang paling mengerikan dari planet ini adalah fakta bahwa suhu permukaan planetnya mencapai 1000 derajat celscius. Pasalnya letak bintang yang menjadi sumber cahaya Bellerophon terhitung lebih dekat dibandingkan jarak Bumi ke Matahari. Suhu panas ekstrem ini pula yang memicu timbulnya angin panas dengan kecepatan 1000 km/jam.  Suhu ekstrem tersebut juga mengakibatkan tidak adanya air di permukaan planetnya. Jangankan air, besi saja bisa sampai menguap, Uap besi tersebut pada akhirnya membentuk awan besi dan saat muatan awan besi sudah terlalu berlebihan, maka akan timbul hujan bijih besi panas.



4. COROT exo-3B 


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsA3pFMBVXpm2yU1cZ_bLhaS-YpljHWP1YYr-zTWOpAdwPa57_qwbceSLIU0QBiq-iBt_CLULPTx6o4f5syx-olqrHHXfFZher8IL6sU1AjWIZ079UIE08cVBRsM_9ovVEsJ8n6QobVqc/s400/7_COROT-exo-3b.jpg
 
COROT-exo-3b adalah planet di luar tata surya yang dikenal sebagai yang terbesar dan terpadat. Ukurannya hampir sama seperti planet Jupiter, namun massanya 20 kali lebih padat. Dengan massa planet yang begitu besar, tentunya hal tersebut berdampak pada gravitasi planet. Dengan massa 20 kali lebih besar, seorang manusia yang berjalan di permukaannya punya bobot 50 kali lebih berat ketimbang saat berjalan di atas Bumi. Hal tersebut langsung membuat kerangka manusia remuk dari dalam dalam hitungan menit. Rasanya seperti tertindih gajah tepat di dadamu.


5. Mars 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAu2kyezhCFLurap82jgZoIH8HYC8hkJ_PVGXxUdNKBVSFM3Mq7w7ZeL9En3eXbFosOV-4zD5kiSdtBKMFilcLmoc_CDZOLEkn2Y5uA5zXc5rj45415mepkayY4kagrifjnk7mWN59QqY/s400/6_Mars.jpg
Di planet merah ini, badai debu dapat muncul secara tiba-tiba dan menyelimuti seluruh planet selama berhari-hari. Badai tersebut dikategorikan sebagai badai terbesar dan terparah di dalam sistem tata surya. Tinggi badainya saja bisa mencapai tinggi gunung Everest dengan kecepatan angin mencapai 300 kilometer per jam.


6. WASP-12b 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcz7LCjcZA9jclveYMQBp_Rgcjd3qvCFHnwKI9fOJ0G-vBEKcJb1m-vpnc7LLn0NsEdbLGFFOvWerfjJbUGKZ-iaYUJhP6CJ8Aq_K_HcI37BITRylQlnwXLP_JZTXLIiREkYPnNexAAEk/s400/5_WASP-12b.jpg
WASP-12 b adalah planet terpanas yang pernah ditemukan ilmuwan hingga saat ini. Suhu permukaan planetnya saja sampai 2.200 derajat Celcius karena orbitnya sangat dekat bintang yang meneranginya. Orbit tersebut terhitung paling dekat di antara semua planet yang diketahui. Benda apa pun (termasuk manusia) akan langsung terbakar saat masuk ke dalam atmosfirnya. Sebagai perbandingan, suhu permukaan planetnya dua kali suhu lava pijar dan setengah kali suhu Matahari.



7. Jupiter 


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmJtvklUFR4WkIrkYnT2kC6-nonZnkU4yXx-cSP8b0ab9rCckZE5_1J1JPCv8VkICbnPRX226x2jXa2scLybUhwjWehEd2wVQaGyjFkTFnl_CSTUa9pkiNbeEa5Uwu4jv32wE7oH1paA0/s400/4_Jupiter.jpg
 
Atmosfir Jupiter menghasilkan badai yang besarnya dua kali ukuran Bumi kita. Planet raksasa ini menciptakan angin super kencang yang kecepatannya 400 mil per jam dan petir raksasa yang menyambar dan bercahaya seratus kali lipat dari yang tercipta di bumi. Sekali kilat menyambar, cahayanya dapat membuat manusia buta. Di bawah badai maha mengerikan ini terdapat samudera sedalam 40.233 kilometer yang komposisinya adalah hidrogen metal cair. Di Bumi, hidrogen adalah zat yang tak berwarna serta transparan, namun di inti Jupiter, hidrogen berwujud lain yang tak mungkin bakal kita temui di Bumi.


8. Pluto 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFk_xnIOg70beLewDWpDbojIodgxyFC93T7sNk-ZXn5MCZ818L6B4oaJnYyZ0ox0ocQwTBi01RQ1LgvJ0E51P0oOrRcugx_jQMRFzMCRrVivo7trWv32vr4vuRRkOSHkNpSjIZcpaFU7w/s400/3_Pluto.jpg
Catatan: Pluto kini sudah tak bisa dikategorikan sebagai planet.
Jangan terkecoh dengan gambar di atas karena gambar tersebut bukanlah negeri salju. Lingkungan Pluto berhawa sangat dingin karena atmosfirnya tersusun atas nitrogen cair, karbon monoksida, dan gas metan menyelimuti permukaannya seperti salju. Pada cuaca cerahnya saja, suhu Pluto hanya mencapai -228 sampai -238 derajat Celcius. Tubuhmu jelas langsung membeku.


9. CoRoT-7b 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEicjPJglkcLgNdjZKn9YgE0viU11Rs2EYU2o9l4HQ8TVwD6ZI17Syh8v3CsYOAlcdj7K3g16DMXNncffmm_PLcvuSAxgU8yMFm1DO2u9jwyq2i1_8aVRV3wBtVsLt2Ruyf_j0529I5PvI8/s400/2_CoRoT-7b.jpg
Panas yang dipancarkan oleh bintang yang menerangi planet ini saking panasnya sampai bisa membuat batu menyublim dan menguap. Jika gambaran tersebut masih kurang meyakinkan bahwa planet ini sungguh mengerikan, ada bukti lain yang bakal membuat tercengang. Orbit planet tidak sempurna membuat planet ini rawan bergesekan dengan planet kembarannya. Saat gesekan terjadi, permukaan planet akan memanas luar biasa.


10. Venus 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVN4WKnEGwXCy4bBxoQBVUTJrh0172Eo7lN3no9CyZsabQ6nMqtfkGdbkhL4vTaRz34K4_dk0PhnIK0dREqdoAQ4cDgwqAbwjo30AIKlhqOpAzVr3SvRqvD0CNcCU1d1Yt6qAMgEfkkpI/s400/1_Venus.jpg
Venus mungkin terlihat indah dari Bumi, namun ternyata kondisi planet tersebut sungguh ganas untuk ditinggali manusia. Venus diketahui sebagai planet paling mengerikan di tata surya. Udaranya dapat membuat manusia keracunan. Tekanan udara di sana dapat mencapai 100 kali lebih besar dari bumi. Dan satu lagi, suhu di sana mencapai 475 derajat Celcius ditambah dengan sedikit kandung asal sulfat menghujanimu.





Lokasi: Azerbaijan, Rusia, Kazakhstan, Turkmenistan, Iran
Luas (km²): 394.299
Panjang (km): 1.199
Kedalaman maksimum (m): 946


Laut Kaspia atau Laut Mazandaran merupakan sebuah laut yang terkurung daratan antara Asia, Azerbaijan, Iran (provinsi Guilan, Mazandaran dan Golestan), Turkmenistan dan Kazakhstan, dan Eropa (Rusia), Dagestan, Kalmykia dan Oblast Astrakhan. Dia merupakan kumpulan air terbesar di daratan, dengan luas permukaan 371.000 km², dan oleh karena itu memiliki karakteristik yang dimiliki oleh laut dan danau. Dia sering digolongkan sebagai danau terbesar dunia, meskipun ia tidak mengandung air tawar tapi air asin.

2. Superior


Lokasi: Amerika Serikat, Kanada 

Luas (km²): 82.414 
Panjang (km): 616 
Kedalaman maksimum (m): 406

Danau Superior adalah Danau Besar Amerika Utara terbesar yang membatasi Ontario di Kanada, dan Minnesota, Wisconsin dan Michigan di Amerika Serikat. Dia merupakan danau air tawar terbesar di dunia dalam luas permukaan.

3. Victoria


Lokasi: Tanzania, Uganda 

Luas (km²): 69.485 
Panjang (km): 322 
Kedalaman maksimum (m): 82

Danau Victoria atau Victoria Nyanza (juga dikenal sebagai Ukerewe) adalah Danau Terbesar di Afrika, danau tropis terbesar di dunia, dan danau air tawar kedua terbesar dunia dalam luas permukaan setelah Danau Superior. Danau ini terletak dalam dataran tinggi di bagian barat Great Rift Valley Afrika dan diatur oleh Tanzania, Uganda, dan Kenya.


4. Huron

Lokasi: Amerika Serikat, Kanada 

Luas (km²): 59.596 
Panjang (km): 397 
Kedalaman maksimum (m): 229

Danau Huron ialah salsh satu dari 5 Danau Besar Amerika. Merupakan yang ke-3 dari muara. Seperti Danau Ontario, Danau Erie, dan Danau Superior, danau ini juga dimiliki bersama antara Amerika Serikat dan Kanada


5. Michigan

Lokasi: Amerika Serikat 

Luas (km²): 58.016 
Panjang (km): 517 
Kedalaman maksimum (m): 281

Danau Michigan adalah salah satu dari 5 Danau Besar di Amerika Utara yang membatasi negara bagian Amerika Serikat: Indiana, Illinois, Wisconsin, dan Michigan. Chicago merupakan kota terbesar di Danau Michigan.


6. Aral

Lokasi: Kazakhstan, Uzbekistan 

Luas (km²): 59.596 
Panjang (km): 397 
Kedalaman maksimum (m): 229

Danau ini terletak di Asia Tengah yaitu di Kazakhstan utara dan Uzbekistan di selatan.


7. Tanganyika

Lokasi: Tanzania, Republik Kongo 

Luas (km²): 32.893 
Panjang (km): 676 
Kedalaman maksimum (m): 1.435




Danau ini merupakan danau ngarai terbesar dan terdalam di Afrika atau nomor 2 terdalam di dunia serta menyimpan cadangan air tawar terbesar yang berada di Western Rift di daerah Great Rift Valley dan berada di kawasan 4 negara yaitu Burundi, Republik Demokratik Kongo, Tanzania dan Zambia, 


8. Baikal


Lokasi: Rusia 
Luas (km²): 31.500 
Panjang (km): 636 
Kedalaman maksimum (m): 1.741




Danau Baikal atau juga dikenal dengan Mata Biru Siberia dan Laut Suci adalah danau terdalam dan tertua di dunia dan terbanyak (dalam isi) air tawarnya di Bumi. Danau ini berisi lebih dari 20% air tawar dunia dan lebih dari 90% air tawar Russia.


9. Great Bear

Lokasi: Kanada
Luas (km²): 31.080
Panjang (km): 373
Kedalaman maksimum (m): 82

10. Nyasa

   
 
Lokasi: Malawi, Mozambik, Tanzania
Luas (km²): 30.044
Panjang (km): 579
Kedalaman maksimum (m): 706.


Sumber : wikipedia


1. Gunung Rinjani, NTB

















Rinjani memiliki panaroma yang bisa dibilang paling bagus di antara gunung-gunung di Indonesia. Setiap tahunnya (Juni-Agustus) banyak dikunjungi pencinta alam mulai dari penduduk lokal, mahasiswa, pecinta alam. Suhu udara rata-rata sekitar 20°C; terendah 12°C. Angin kencang di puncak biasa terjadi di bulan Agustus. Beruntung akhir Juli ini, angin masih cukup lemah dan cuaca cukup cerah, sehingga pendakian ke puncak bisa dilakukan kapan saja.

2. Pulau Komodo, NTT
Taman Nasional Komodo (TN. Komodo) merupakan kawasan yang terdiri dari beberapa pulau dengan perairan lautnya. Pulau-pulau tersebut merupakan habitat satwa komodo (Varanus komodoensis) yaitu reptil purba yang tersisa di bumi. Kondisi alamnya unik, terdapat padang savana yang luas dengan pohon lontarnya (Borassus flabellifer).

3. Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat
Kepulauan Raja Ampat merupakan kepulauan yang berada di barat pulau Papua di provinsi Papua Barat, tepatnya di bagian kepala burung Papua. Kepulauan ini merupakan tujuan penyelam-penyelam yang tertarik akan keindahan pemandangan bawah lautnya.

4. Kawah Ijen, Jawa Timur
Kawah Ijen merupakan salah satu gunung berapi atraksi wisata di Indonesia. Kawah Ijen merupakan objek wisata terkenal, yang telah dikenal oleh para wisatawan domestik dan asing karena keindahan alam dan bahari.

5. Carstensz Pyramid, Papua
Indonesia patut berbangga dengan keunikan dan kekayaan alam serta tradisi masayarakatnya. Kali ini, Carstenz Pyramid atau yang bisa disebut dengan puncak jaya, juga berada di Papua. Puncak Carstensz ini merupakan puncak tertinggi di Australia dan Oceania.

6. Gunung Anak Krakatau, Selat Sunda
Krakatau adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana yang, karena letusan pada tanggal 26-27 Agustus 1883, kemudian sirna. Letusannya sangat dahsyat dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa

7. Gunung Bromo, Jawa Timur
Gunung Bromo merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Gunung Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif.

8. Gunung Kelimutu, NTT
Gunung Kelimutu adalah gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, Provinsi NTT, Indonesia. Lokasi gunung ini tepatnya di Desa pemo Kecamatan kelimutu, Kabupaten Ende. Gunung ini memiliki tiga buah danau kawah di puncaknya. Danau ini dikenal dengan nama Danau Tiga Warna karena memiliki tiga warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Walaupun begitu, warna-warna tersebut selalu berubah-ubah seiring dengan perjalanan waktu.

9. Taman Laut Bunaken, Sulawesi Utara
Taman laut Bunaken memiliki 20 titik penyelaman (dive spot) dengan kedalaman bervariasi hingga 1.344 meter. Dari 20 titik selam itu, 12 titik selam di antaranya berada di sekitar Pulau Bunaken. Dua belas titik penyelaman inilah yang paling kerap dikunjungi penyelam dan pecinta keindahan pemandangan bawah laut.

10. Danau Toba, Sumatra Utara
Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran panjang 100 kilometer dan lebar 30 kilometer (danau volkanik terbesar di dunia). Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir. Danau Toba sejak lama menjadi daerah tujuan wisata penting di Sumatera Utara selain Bukit Lawang dan Nias, menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.

11. Baluran, Jawa Timur
Baluran adalah Afrikanya Indonesia, Taman Nasional ini merupakan perwakilan ekosistem hutan yang spesifik kering di Pulau Jawa, terdiri dari tipe vegetasi savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Sekitar 40 persen tipe vegetasi savana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran.

12. Pantai Dreamland, Bali
Dreamland atau lebih dikenal sebagai Pantai Dreamland merupakan salah satu pantai terindah di Bali selain Pantai Kuta. Pantai yang terletak tidak jauh dari daerah Uluwatu di Pulau Dewata ini sudah sangat terkenal karena keindahannya. Keindahan dan kebersihan pantai menambah daya tarik pengunjung, bukan hanya dari dalam negeri tapi juga turis manca negara.

13. Danau Gunung Tujuh, Jambi
Kerinci boleh bangga dengan keberadaan Danau Gunung Tujuh yang merupakan danau tertinggi di Asia Tenggara. Serta terdapat beberapa danau kecil lainnya dengan keindahan alamnya yang unik. Danau Belibis dengan alam yang masih asli memberikan sentuhan yang berbeda.

14. Green Canyon, Jawa Barat
Green Canyon menyimpan pesona luar biasa. Perpaduan antara sungai, lembah hijau, hutan lindung, dan aneka stalaktit-stalakmit. Keindahan berbalut kesunyian, bagai surga yang tersembunyi. Green Canyon mulai dikembangkan pada tahun 1989.

15. Danau Sentai, Papua
Danau Sentani di bawah lereng Pegunungan Cycloops yang terbentang antara Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, Papua. Lanskap Danau Sentani dengan gugusan pulau di tengahnya merupakan salah satu yg terindah di Indonesia.

16. Goa Gong, Jawa Timur
Goa Gong diklaim sebagai goa terindah di Asia Tenggara. Di dalam gua ini Anda dapat menyaksikan berbagai macam tonjolan batuan (stalaktit/stalakmit) yang sangat menarik dan proses terjadinya secara alami.

17. Pegunungan Karst Bantimarung, Sulawesi Selatan
Taman Nasional Bantimurung mempunyai pemandangan alam yang paling indah. Karena di taman nasional ini, terdapat sumber air yang tidak pernah kering. Sehingga berbagai jenis tanaman dapat bertahan di saat musim kemarau yang panjang.

18. Pulau Belitung, Bangka Belitung
Pulau indah, pemandangan unik pantai pasir putih asli dihiasi batu-batu granit yang artistik dan air laut sejernih kristal, dikelilingi oleh ratusan pulau-pulau kecil.

19. Pulau Derawan, Kalimantan Timur
Di perairan sekitarnya terdapat taman laut dan terkenal sebagai wisata selam (diving) dengan kedalaman sekitar lima meter. Pada batu karang di kedalaman sepuluh meter, terdapat karang yang dikenal sebagai "Blue Trigger Wall"

Diperoleh dari berbagai sumber